hiruphurip hiruphurip Author
Title: WA 0812-9318-5185 | Jual AIV Antigen Rapid Test merk Quicking
Author: hiruphurip
Rating 5 of 5 Des:
Pendahuluan Ada tiga tipe virus influenza, yaitu tipe A, B dan C. Walaupun ketiganya dapat  menyerang manusia, virus tipe A pada umumnya ...



Pendahuluan


Ada tiga tipe virus influenza, yaitu tipe A, B dan C. Walaupun ketiganya dapat menyerang manusia, virus tipe A pada umumnya menyerang hewan tingkat rendah dan unggas. Virus influenza tipe A ini terdiri dari 16 sub tipe dan semuanya dapat menyerang unggas. Semua wabah highly pathogenic avian influenza (HPAI) disebabkan oleh virus influenza tipe A sub tipe H5 dan H7 (Bappenas, 2005).


Avian Influenza merupakan virus ss-RNA yang tergolong ke dalam famili Orthomyxoviridae, dengan diameter 80-120 nm dan panjang 200-300nm.  Virus ini memiliki amplop dengan lipd bilayer dan dikelilingi sekitar 500 tonjolan glikoprotein yang memiliki aktifitas hemaglutinasi (HA) dan neuroaminidase (NA).


Virus Avian influensa Type A tersusun atas 8 segmen gen yang memberikan 10 sandi protein, yaitu polymerase basic-2 (PB-2), polymerase basic-1 (PB-1), polymerase acidic (PA), hemaglutinin (HA), nukeoprotein (NP), neuroaminidase (NA), matriks (M) dan non struktural (NS). Masing-masing segmen memberikan satu macam sandi protein, kecuali segmen M memberikan sandi protein M1 dan M2, serta segmen NS memberikan sandi protein NS1 dan NS2. Berat molekul protein berturut-turut adalah: 87, 96, 85, 77, 50-60, 48-63, 24, 15, 26 dan 12kDa. Protein HA dan NA merupakan protein terpenting didalam menimbulkan respons imun dan sebagai penentu subtipe virus Avian Influenza atai virus AI. Berdasarakan perbedaan genetik virus Avian Influenza, sekarang telah diketahui 16 subtipe hemaglutinin (H1-H16) dan 9 subtipe Neuroaminidase (N1-N9). Gambar di bawah ini dapat memberikan gambaran virus Influenza.


Gambar 1. Struktur virus influenza (www.virology.ws)


Wabah avian influenza atau flu burung (yang disebabkan oleh virus subtipe H5N1) yang terjadi saat ini, pertama kali terdeteksi pada unggas di Korea Selatan pada bulan Desember 2003. Virus ini secara bertahap terus berkembang dan menyerang burung peliharaan, burung liar dan burung yang bermigrasi serta hewan lain seperti babi, kucing dan harimau serta terus menyebar ke negara-negara lain. Saat ini virus ini telah menyerang unggas di 12 negara, termasuk Indonesia. Hingga saat ini, tercatat 150 juta ayam yang mati atau dimusnahkan karena terserang flu burung. Virus flu burung terus terdeteksi di 6 negara, yaitu Vietnam, Indonesia, Thailand, Cina, Kamboja dan Laos.


Sebenarnya virus flu burung tidak mudah menular kepada manusia. Tetapi hal ini bisa berubah karena terjadinya mutasi atau reassortment genetis (bercampurnya gen influenza pada hewan dan manusia) sehingga dalam perkembangannya penyakit flu burung tidak hanya menyerang unggas, tetapi juga menyerang manusia (zoonotik). Hingga 25 Agustus 2005, di seluruh dunia tercatat 112 kasus yang telah terkonfirmasi (confirmed case) pada manusia, 57 di antaranya meninggal. 


Permasalahan flu burung memerlukan penanganan yang integratif dari sisi tatalaksana kesehatan hewan dan kesehatan manusia, dengan prinsip cepat, tepat, sistematis dan berkelanjutan. Beberapa alasan spesifik pentingnya penanganan secara terpadu adalah karena dampaknya pada: 


1. Usaha peternakan yang menyangkut jumlah populasi ternak yang besar. 

2. Usaha peternakan yang melibatkan banyak pengusaha dan peternak secara langsung dan secara tidak langsung berkaitan ke belakang dan ke depan

3. Dampak terhadap ketersediaan dan keamanan pangan. 

4. Potensi penularannya pada manusia dan bahkan perkembangannya menjadi pandemi influenza. 


Quicking Biotech Sebagai Manufacture Rapid Test Veteriner


Quicking Biotech Co, Ltd (Quicking Biotech), didirikan pada tahun 2006, merupakan produsen produk bilogis teknologi tinggi serta layanan inovatif untuk deteksi cepat penyakit hewan. Quicking yang berlokasi di Pudong New Area, Shanghai, Cina, fokus meneliti dan mengembangkan produk diagnostik cepat keamanan pangan yang paling canggih dan kit uji cepat veteriner untuk hewan peliharaan dan hewan ternak.


Berikut merupakan rincian spesifikasi AIV Ag Rapid Test cat  W81033  yang dijual oleh Indogen.


AIV Ag Rapid Test cat  W81033 

Avian Influenza Virus Antigen Rapid Test

Packing size: 10 tests / box


Spesifikasi:


Principle: Sandwich lateral flow immunochromatographic assay

Intended use: Detection of Avian Influenza Virus Antigen

Specimen: Secretions or serum

No cross reaction.

Reading time: 5-10 min

Storage: 2-30 ℃. No freezing

Shelf life: 18 months


Selain AIV Ag Rapid Test cat  W81033 Indogen pun menjual Veterinary rapid test kit berikut:

  • Jual NDV Ag Rapid Test ( W81043 )
  • Jual AIV H5 Ag Rapid Test (W81089)
  • Jual AIV+NDV Ag Combined Rapid Test ( W81070 )
  • Jual AIV H7 Ag Rapid Test (W81148)
  • Jual AIV Ab Rapid Test ( W81088 )
  • Jual CMPT Ag Rapid Test ( W81065 )


Sumber:


Bappenas, 2005. Rencana Strategi Nasional Pengendalian Flu Burung (Avian Influenza) dan Kesiapsiagaan Menghadapi Pandemi Influenza. Versi online:
https://www.bappenas.go.id/files/9013/6082/9890/renstra.pdf


http://wiki.isikhnas.com/images/b/bf/AVIAN_INFLUENZA_%28AI%29.pdf


https://www.virology.ws/2009/04/30/structure-of-influenza-virus/


Advertisement

Posting Komentar

 
Top